Pages

Subscribe:

Kamis, 23 Desember 2010

Ar-rad 4

Dan di bumi ini terdapat bagian-bagian yang berdampingan, dan kebun-kebun anggur, tanaman-tanaman dan pohon korma yang bercabang dan yang tidak bercabang, disirami dengan air yang sama. Kami melebihkan sebahagian tanam-tanaman itu atas sebahagian yang lain tentang rasanya. Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi kaum yang berfikir.


Tafsir Surah Ar Ra'd 4

Dan terdapat pula di bumi, bagian-bagian tanah yang berdekatan dan berdampingan tetapi berlainan kesuburannya. Ada tanah yang sangat subur untuk ditanami tanaman apa saja, ada pula tanah yang hanya dapat ditanami pohon-pohon besar saja, tetapi tidak baik untuk ditanami tanaman palawija atau sebaliknya, dan ada pula tanah yang lunak dan ada pula yang keras yang untuk memecahkannya memerlukan dinamit dan bahan peledak. Dan di bumi terdapat kebun-kebun anggur, tanaman palawija dan pohon yang bercabang dan tidak bercabang. Semuanya itu disiram dengan air yang sama tetapi menghasilkan buah yang beraneka warna rasanya, seperti pohon tebu yang rasanya manis, buah jeruk yang rasanya manis dan masam serta buah paria yang rasanya pahit, dan lain sebagainya. Allah melebihkan sebahagian tanaman-tanaman itu atas sebagian yang lain tentang bentuknya, rasanya dan baunya. Pada semua tanda-tanda itu terdapat kekuasan Allah dan menjadi dalil yang membawa keyakinan bagi orang-orang yang suka berpikir.











Albaqarah 164

“Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, silih bergantinya malam dan siang, bahtera yang berlayar di laut membawa apa yang berguna bagi manusia, dan apa yang Allah turunkan dari langit berupa air, lalu dengan air itu Dia hidupkan bumi sesudah mati (kering)-nya dan Dia sebarkan di bumi itu segala jenis hewan, dan pengisaran angin dan awan yang dikendalikan antara langit dan bumi; sungguh (terdapat) tanda-tanda (keesaan dan kebesaran Allah) bagi kaum yang memikirkan.”

Tafsir Surah Al Baqarah 164

Dialah yang menciptakan langit dan bumi untuk keperluan manusia, maka seharusnyalah manusia memperhatikan dan merenungkan rahmat Allah Yang Maha Suci itu karena dengan memperhatikan isi semuanya akan bertambah yakinlah dia pada keesaan dan kekuasaan-Nya, akan bertambah luas pulalah ilmu pengetahuannya mengenai alam ciptaan-Nya dan dapat pula dimanfaatkannya ilmu pengetahuan itu sebagaimana yang dikehendaki oleh Allah Yang Maha Mengetahui. Hendaklah selalu diperhatikan dan diselidiki apa yang tersebut dalam ayat ini, yaitu:
1.Bumi yang didiami manusia ini dan apa yang tersimpan di dalamnya berupa perbendaharaan dan kekayaan yang tidak akan habis-habisnya baik di darat maupun di laut
2.Langit dengan planet dan bintang-bintangnya yang semua berjalan dan bergerak menurut tata tertib dan aturan Ilahi. Tidak ada yang menyimpang dari aturan-aturan itu, karena apabila terjadi penyimpangan akan terjadilah tabrakan antara yang satu dengan yang lain dan akan binasalah alam ini seluruhnya. Hal ini tidak akan terjadi kecuali bila penciptanya sendiri yaitu Allah Yang Maha Kuasa telah menghendaki yang demikian itu.
3.Pertukaran malam dan siang dan perbedaan panjang dan pendeknya pada beberapa negeri karena perbedaan letaknya, kesemuanya itu membawa faedah dan manfaat yang amat besar bagi manusia. Walaupun sebab-sebabnya telah diketahui dengan perantaraan ilmu falak tetapi penyelidikan manusia dalam hal ini harus dipergiat dan diperdalam lagi sehingga dengan pengetahuan itu manusia dapat lebih maju lagi dalam memanfaatkan rahmat Tuhan itu.
4.Bahtera yang berlayar di lautan untuk membawa manusia dari satu negeri ke negeri lain dan untuk membawa barang-barang perniagaan untuk memajukan perekonomian. Bagi orang yang belum mengalami berlayar di tengah-tengah samudera yang luas mungkin hal ini tidak akan menarik perhatian, tetapi bagi pelaut-pelaut yang selalu mengarungi lautan yang mengalami bagaimana hebatnya serangan ombak dan badai apalagi bila dalam keadaan gelap gulita di malam hari hal ini pasti akan membawa kepada keinsafan bahwa memang segala sesuatu itu dikendalikan dan berada di bawah inayat Allah Yang Maha Kuasa dan Maha Perkasa.
5.Allah swt. menurunkan hujan dari langit sehingga dengan air hujan itu bumi yang telah mati atau lekang dapat menjadi hidup dan subur, dan segala macam hewan dapat pula melangsungkan hidupnya dengan adanya air tersebut. Dapat digambarkan, bagaimana jika hujan tiada turun dari langit, semua daratan akan menjadi gurun sahara, semua makhluk yang hidup akan mati dan musnah kekeringan.
6.Pengendalian dan pengisaran angin dari suatu tempat ke tempat yang lain suatu tanda dan bukti bagi kekuasaan Allah dan kebesaran rahmat-Nya bagi manusia. Dahulu, sebelum adanya kapal api kapal-kapal layarlah yang dipakai mengarungi lautan yang luas dan bila tidak ada angin tentulah kapal itu akan tenang saja dan tidak dapat bergerak ke tempat yang dituju. Di antara angin itu ada yang menghalau awan ke tempat-tempat yang dikehendaki Allah, bahkan ada pula yang mengawinkan sari tumbuhan dan banyak lagi rahasia-rahasia yang terpendam yang belum dapat diselidiki dan diketahui oleh manusia.
7.Demikian pula harus dipikirkan dan diperhatikan kebesaran nikmat Allah kepada manusia dengan bertumpuk-tumpuknya awan antara langit dan bumi. Ringkasnya semua rahmat yang diciptakan Allah termasuk apa yang tersebut dalam ayat 164 ini patut dipikirkan dan direnungkan bahkan dibahas dan diteliti, untuk meresapkan keimanan yang mendalam dalam kalbu, dan untuk memajukan ilmu pengetahuan yang juga membawa kepada pengakuan akan keesaan dan kebesaran Allah.

Asbabulnuzul Surah Al Baqarah 164

Diketengahkan oleh Said bin Manshur dalam Sunan-nya dan Faryabi dalam Tafsirnya, serta Baihaqi dalam 'Syu`abul Iman' dari Abu Dhuha, katanya, "Tatkala turun ayat, 'Tuhanmu ialah Tuhan Yang Satu, tiada Tuhan melainkan Dia, Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang,' (Q.S. Al-Baqarah 163) orang-orang yang musyrik pun merasa heran dan mengatakan, 'Tuhan Yang Satu? Sekiranya ia benar, cobalah datangkan sebuah tanda atau buktinya kepada kami!', maka Allah pun menurunkan, 'Sesungguhnya pada penciptaan langit dan bumi...' sampai dengan firman-Nya, '...bagi kaum yang mengerti.'" (Q.S. Al-Baqarah 164). Kataku, "Hadis ini mu`dhal, tetapi ada hadis lain yang menjadi saksinya dikeluarkan oleh Ibnu Abu Hatim dan Abu Syeikh dalam Kitab 'Al-Azhamah' yang diterima dari Atha." Ia mengatakan kepada Nabi saw. di Madinah turun ayat, "Tuhanmu ialah Tuhan yang satu, tiada Tuhan melainkan Dia Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang." (Q.S. Al-Baqarah 163). Maka orang-orang kafir Quraisy di Mekah pun berkata, "Mana mungkin manusia yang begitu banyak diatur hanya oleh satu Tuhan." Lalu Allah pun menurunkan, "Sesungguhnya pada penciptaan langit dan bumi..." sampai dengan firman-Nya, "...bagi kaum yang mengerti." (Q.S. Al-Baqarah 164). Dan diketengahkan pula oleh Ibnu Abu Hatim dan Ibnu Mardawaih dari jalur yang baik dan bersambung (maushul) dari Ibnu Abbas katanya, "Orang-orang Quraisy mengatakan kepada Nabi saw., 'Mohonkanlah kepada Allah agar bukit Safa dijadikannya bagi kami sebuah bukit emas hingga menjadi kekuatan bagi kami untuk menghadapi musuh-musuh kami." Allah pun mewahyukan kepadanya, "Baiklah, Aku akan memberikannya kepada mereka, tetapi sekiranya mereka kafir lagi sesudah itu, maka Aku akan menyiksa mereka dengan suatu siksaan yang belum pernah Kutimpakan kepada seorang pun di antara penghuni alam!" Jawab Nabi saw., "Wahai Tuhanku! Biarkanlah aku menghadapi kaumku dan aku akan menyeru mereka dari hari ke hari." Maka Allah pun menurunkan ayat ini, "Sesungguhnya pada penciptaan langit dan bumi dan pergantian malam dengan siang." (Q.S. Al-Baqarah 164). Betapa pula mereka akan meminta bukit emas padamu lagi, padahal mereka telah menyaksikan bukti-bukti yang lebih besar!



Al-Baqarah 266

“Apakah ada salah seorang di antaramu yang ingin mempunyai kebun kurma dan anggur yang mengalir di bawahnya sungai-sungai; dia mempunyai dalam kebun itu segala macam buah-buahan, Kemudian datanglah masa tua pada orang itu sedang dia mempunyai keturunan yang masih kecil-kecil. Maka kebun itu ditiup angin keras yang mengandung api, lalu terbakarlah. Demikianlah Allah menerangkan ayat-ayat-Nya kepada kamu supaya kamu memikirkannya.”

Tafsir Surah Albaqarah 266

Dipangkal ayat ini digambarkan suatu kebun yang sangat disukai para petani. Di negeri tempat turunnya ayat ini, di tanah Arab dan seluruh negeri Timur Tengah, kebun kurma dan anggur yang di dalamnya mengalir sungai-sungai merupakan kebun yang sangat idaman dan dicita-citakan.
Ayat ini merupakan penjelasan dari ayat sebelumnya bahwa perbuatan riya itu tidak menghasilkan apa-apa alih-alih seperti lapisan debu tipis di atas bebatuan yang bisa lenyap seketika karena percikan air hujan. Pada ayat 266 ini, perumpamaan tersebut diperjelas dengan contoh kebun anggur dan kurma yang diusahakan oleh seorang petani tua. Allah kuasa menghancurkannya dengan mudah hanya dengan satu kali peristiwa puting beliung.
Begitu pula harta yang dimiliki orang-orang riya, harta tersebut tidak akan memberi manfaat dan keberkahan yang sempurna, dikarenakan dia menggunakannya untuk berbangga diri dan menyakiti hati para penderma yang malang.
Asbabun Nuzul Al-Baqarah 266

‘Ubaidillah bin Umair ra. Berkata, “ Suatu hari Ibnu Abbas ra. Berkata, ‘ Ada seorang lelaki kaya raya yang beramal dengan penuh ketaatan kepada Allah. Kemudian, Allah mengutus setan kepadanya, sehingga ia berbuat maksiat. Seluruh amal kebajikannya pun menjadi lenyap. Lalu, turunlah ayat ini.” (HR. Bukhari).



Al-Baqarah 219

“Mereka bertanya kepadamu tentang khamar dan judi. Katakanlah: "Pada keduanya terdapat dosa yang besar dan beberapa manfaat bagi manusia, tetapi dosa keduanya lebih besar dari manfaatnya". dan mereka bertanya kepadamu apa yang mereka nafkahkan. Katakanlah: " yang lebih dari keperluan." Demikianlah Allah menerangkan ayat-ayat-Nya kepadamu supaya kamu berfikir,”

Tafsir Surah Al-Baqarah 219

“Mereka bertanya kepada engkau dari hal minuman keras dan perjudian.” (pangkal ayat 219). Rasulullah telah diperintahkan untuk memberi jawaban yang mendidik dan mengajak berpikir: “Katakanlah: Pada keduanya itu ada dosa besar dan ada (pula) beberapa manfaat bagi manusia.” Adapun dosa besarnya tentu sudah sama dirasakan pada waktu itu. Orang yang minum sampai mabuk, tidak akan dapat lagi mengendalikan diri dan akal budinya. Nafsu-nafsu buruk yang selama ini dapat ditekan dengan kesopanan , apabila telah mabuk tidak dapat lagi dikendalikan. Begitu pula dengan berjudi, harta benda yang susah payah dikumpulkan bertahun-tahun, bisa habis seketika di meja judi. Sehingga keperluan hidup yang lain terlantar.
Disinilah Rasulullah berperan untuk menyampaikan ajaran berpikir dengan dua cara: pertama pertimbangkanlah terlebih dahulu manakah yang lebih besar dosanya daripada manfaatnya? Yang kedua, rasulullah telah diwahyukan untuk menyuruh umat beriman mempertimbangkan dengan seksama tiap-tiap perbuatan.
Menurut keterangan as-Sayuthi, atas dasar suatu riwayat dari Imam Ahmad dari Abu Hurairah, seketika Rasulullah telah sampai di Madinah, beliau mendapati orang-orang terbiasa dengan aktifitas perjudian dan mabuk-mabukkan. Jika ada perjudian, tentu kerap terjadi pertengkaran dan kekacauan. Inilah yang membuat seseorang mendatangi Sang Nabi dan menanyakan bagaimana ketentuan agama tentang khamr dan perjudian.

Asbabun Nuzul Al-Baqarah 219

‘Umar bin Khaththab ra, berkata, “Saa Turun larangan minum khamr, aku berdoa, ’Ya Allah, jelaskanlah kepada kami, tentang hukum khamr dengan sejelas-jelasnya. ‘Terhadap doaku itu, turunlah permulaan ayat ini. “(Hadis sahih, Riwayat Ahmad). Ibnu Abbas ra. Berkata, “Saat turun perintah untuk menafkakan harta dijalan Allah, beberapa sahabat mendatangi Rasulullah saw. Dan bertanya, ’Sesungguhnya kami tidak mengetahui maksud sedekah yang telah perintahkan kepada kami dan apa yang harus kami keluarkan ?’ Atas pertanyaan mereka, turunlah lanjutan ayat ini yang artinya ” dan mereka bertanya kepadamu apa yang mereka nafkakan...........(HR.Ibnu Abi Hatim.Lihat Ibnu Katsir:1/348)



Ar-Rum 21

“Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah dia menciptakan untukmu isteri-isteri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan dijadikan-Nya diantaramu rasa kasih dan sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berfikir.”


Tafsir Surah Ar-Rum 21

Allah menciptakan Siti Hawa dari tulang rusuk Nabi Adam as. sedangkan manusia lainnya tercipta dari gabungan air mani (spermatozoid) dan sel telur (ovum) laki-laki dan perempuan. Allah menurukan ayat ini, antara lain agar manusia berpikir mengenai peran laki-laki dan perempuan dalam ruang lingkup rumah tangga. Tentang sifat-sifat kodrati yang diciptakan untuk saling bertalian di antara keduanya. Hal ini membuktikan betapa Maha Besarnya Allah dengan segala keindahan dan perhiasan dunia yang diciptakan. Sebuah reaksi kimiawi yang indah dan abstrak namun bisa dirasakan dan dinikmati secara konkrit sebagai bagian dari rezeki dan rahmat bagi seluruh alam, khusunya umat manusia yang diciptakan berpasang-pasangan.
Ayat ini turut pula bersinggungan dengan fenomena yang muncul pada awal abad kedua puluh, mengenai status gender dan isu-isu feminisme yang digembar-gemborkan para liberalis. Sejak dulu Islam, baik dalam Al-quran maupun hadis-hadis Sang Nabi telah menjelaskan dengan baik mengenai posisi laki-laki dan wanita dalam sebuah konstruksi sosial dalam perspektif agama. Islam menentang dominasi dan intimidasi satu golongan gender terhadap yang lainnya. Karena pada dasarnya yang membedakan laki-laki dan perempuan adalah keimanan dan ketakwaan mereka(dia menciptakan untukmu isteri-isteri dari jenismu sendiri). Sejak dulu Islam sangat menganggungkan perempuan dan memposisikan laki-laki dalam tempat yang terhormat sesuai dengan kodrat yang diberikan pada masing-masing. Sehingga sangat disayangkan apabila belakangan timbul opini yang menyebut bahwa Islam diskriminatif terhadap wanita.
Dalam catatan sejarah, wanita-wanita Islam telah ikut andil bagian dalam berbagai peperangan, penjilidan Al-quran, dan menjaga kemurnian periwayatan hadis-hadis nabi hingga sampai detik ini kita bisa mempelajarinya dengan mudah. Wanita dalam Islam adalah penting. Wanita telah menjadi inspirasi perjuangan bagi kaumnya sendiri, terlebih bagi semua umat Islam, untuk terus berjuang memurnikan risalah dan menjaga ajaran Islam hingga akhir zaman. Seperti kata hadis Nabi, sesungguhnya wanita adalah tiang Negara.
Hal tersebut telah membuktikan bahwa peran wanita sangatlah penting dalam Islam. Wanita tidak hanya menjadi ibu rumah tangga yang berkutat dengan hal-hal monoton, namun turut ambil bagian dalam peristiwa-peristiwa penting. Allah SWT telah menjelaskan peran-peran wanita dalam kehidupan sosial melalui Al-quran. Ini bukan berarti perempuan dikelaskan menjadi nomor dua setelah laki-laki, namun Allah sesungguhnya sangat memahami kebutuhan dan kemampuan para hamba-Nya dibandingkan siapapu. Wallahua’lam.

Senin, 29 November 2010

Hubungan Psikologi dengan ilmu lain

Untuk yang pertama, kita akan membahas keterkaitan antara psikologi dengan sosiologi..

Apa hubungan psikologi dengan sosiologi?

Sosiologi adalah ilmu yang mempelajari tentang perilaku hubungan antar individu, dan antar individu dan kelompok dalam perilaku social. Melihat pengertian sosiologi jelas hubungan psikologi dan sosiologi amat erat. Lalu seiring berjalannya waktu kita lebih mudah mengatakan psikologi social karena kita melihat hubungan yang erat antar kedua ilmu tsb. Namun psikolog social ternyata berbeda dengan psikologi dan sosiologi. Perbedaannya psikologi social mempelajari tingkah laku/perilaku individu untuk berinteraksi dengan lingkungannya, objeknya pada individu tersebut. Psikologi dan Sosiologi sama- sama mempelajari perilaku hubungan antar individu. Jadi psikologi sangat erat hubungannya dengan sosiologi.

Yang kedua, kita akan membahas hubungan antara psikologi dengan antropologi..

Apa hubungan psikologi dengan antropologi?

Menurut kamus Bahasa Indonesia, antropologi adalah ilmu yang mempelajari tentang asal- usul manusia, kepercayaannya, bentuk fisik, warna kulit, dan budayanya di masa silam. Karena eratnya hubungan psikologi dan antropologi sehingga muncullah sub ilmu yang salah satunya bernama anthropology in mental health, pada sub ilmu ini sangat terlihat bahwa psikologi dan antropologi saling terkait, seperti contoh bahwa penyakit jiwa tidak sepenuhnya dipengaruhi oleh kelainan biologis namun juga oleh emosi atau mental yang tertekan sehingga membuat orang tersebut mengalami penyakit jiwa, keadaan jiwa manusia itu tergantung pada aspek- aspek social budaya. Disini terlihat bahwa antara psikologi dan antropologi saling terkait.

Yang ketiga, kita akan membahas hubungan psikologi dan politik.

Apa hubungan psikologi dengan politik?

Mungkin dalam pikiran kita, penuh tanda tanya… lho apa hubungannya psikologi dengan politik?

Ternyata psikologi ada hubungannya dengan psikologi dengan politik, dalam hal ini yang banyak hubungannya dengan politik adalah psikologi social, dalam hal politik psikologi berfungsi untuk memahami perilaku para pelaku politik agar dapat bersosialisasi dengan masyarakat dengan baik juga untuk memperlihatkan sikap atau respon yang diberikan oleh masyarakat sehingga pelaku politik bisa mempelajarinya agar pelaku politik dapat member yang terbaik kepada masyarakat. Sikap yang ditunjukkan oleh para masyarakat terhadap para pelaku politik inilah yang diuraikan psikologi social.

Yang keempat adalah hubungan psikologi dengan ilmu komunikasi.

Apa hubungan psikologi dengan ilmu komunikasi?

Hubungan psikologi dengan ilmu komunikasi mungkin hampir sama dengan psikologi social, karena dalam hal ini komunikasi mempelajari peristiwa social yang terjadi ketika manusia melakukan interaksi pada lingkungannya. Sehingga disini terlihat jelas bahwa erat hubungan antara psikologi dan ilmu komunikasi, yaitu pada intinya mempelajari interaksi manusia kepada lingkungannya.

Yang kelima adalah hubungan psikologi dengan biologi.

Apa hubungan psikologi dengan biologi?

Dilihat secara objeknya, psikologi mempelajari tingkah laku manusia, sedangkan biologi mempelajari tentang jasmani/fisik. Disini jasmani/fisik sangat mempengaruhi kondisi psikis/tingkah laku manusia, sebagai contoh: apabila kita sedang sakit, maka kita akan cenderung menjadi pendiam karena badan kita lemas. Jadi psikologi dengan biologi juga hubungannya erat.

Yang keenam, hubungan psikologi dengan ilmu alam

Apa hubungan psikologi dengan ilmu alam?

Kaitan psikologi dengan ilmu alam adalah pada tahun sebelumnya psikologi terbentuk sangat terpengaruh dengan ilmu alam. Namun kemudian psikologi menyadari bahwa objek pembelajarannya adalah manusia dan tingkah lakunya.

Yang ketujuh, yaitu hubungan psikologi dengan filfasat

Apa hubungannya psikologi dengan filsafat..?

Filsafat adalah hasil akal manusia yang mencari dan memikirkan suatu kebenaran yang sedalam- dalamnya. Sebenarnya psikologi adalah salah satu bagian dari filsafat. Jadi psikologi dengan filsafat hubungannya sangat erat karena psikologi merupakan bagian dari ilmu filsafat.

Yang kedelapan adalah hubungan antara psikologi dengan ilmu pendidikan

Apa hubungan psikologi dengan ilmu pendidikan?

Psikologi dan ilmu pendidikan adalah sesuatu yang tidak dapat dipisahkan satu sama lain. Pendidikan atau proses belajar mengajar akan baik apabila seorang guru mengerti keadaan psikis setiap anak melalui respon maupun perkembangan pola pikir anak tsb.

Tugas UTS Psikologi

Mata Kuliah : Psikologi Umum
Jur / Smt : Komunikasi / I
Dosen : Mardhiah Rubani, M.Si

1. Menurut arti kata-katanya maka psikologi sering diterjemahkan menjadi ilmu jiwa. Sebenarnya terjemahan tersebut kurang tepat, karena bertitik-tolak dari pandangan dualisme manusia, yang menganggap bahwa manusia itu terdiri dari dua bagian jasmani dan rohani. Apa tanggapan Anda terhadap perbedaan dua pengertian diatas?

2. Yang menjadi obyek daripada psikologi adalah manusia, yakni manusia yang sangat unik dan kompleks. Silahkan Anda jelaskan maksud dua kata yang dihitamkan tersebut. Berikan masing-masing contohnya.

3. Dalam uraian pada pasal dua di atas telah dikatakan bahwa obyek material dari psikologi ialah manusia. Kecuali menjadi obyek psikologi, manusia juga menjadi obyek ilmu-ilmu yang lain. Silahkan Anda paparkan tentang hubungan psikologi dengan ilmu-ilmu lain (seperti: Psikologi dengan antropologi, sosiologi, maupun fisiologi).

4. Ditinjau dari segi objeknya psikologi dapat dibedakan menjadi dua golongan besar, yaitu psikologi yang mempelajari manusia dan psikologi yang mempelajari hewan. Apa yang dapat Anda jelaskan masing-masing objek psikologi tersebut?

5. Bila ditinjau dari beberapa teori psikologi tentang manusia, ada beberapa factor yang mempengaruhi pembentukan perilaku manusia. Berdasarkan pengalaman pribadi Anda, faktor apa saja yang mempengaruhi secara signifikan terhadap perubahan tingkah laku Anda? Jelaskan mengapa?


Selamat Ujian

Sabtu, 27 November 2010

Soal Ujian Tengah Semester Pengantar Sosiologi Kom 1C/1D dosen Pembimbing : Hasbullah, M.Si

  1. jelaskan apa yang dimaksud dengan sosiologi dan manfaat mempelajari sosiologi baik untuk kepentingan ilmiah ( akademik ) maupun untuk kehidupan sehari-hari.
  2. jelaskan ruang lingkup yang di pelajari dalam sosiologi, dan mengapa sosiologi dikelompokkan kedalam sains sosial.
  3. jelaskan apa yang dimaksud  dengan teori, apa manfaat teori baik untuk kepentingan ilmiah maupun untuk kehidupan sehari-hari.
  4. jelaskan pemikiran agus comte tentang tahap perkembangan pemikiran manusia dan cara mewujudkan keteraturan sosial.

Semoga Berhasil

Pokok Bahsan Pengantar Ilmu Komunikasi oleh Dosen Pembimbing : Titi Antin, S.Sos, M.Si

  1.  Defenisi dan ruang lingkup komunikasi
  2. sejarah perkembangan ilmu komunikasi
  3. objek material dan objek formal ilmu komunikasi, posisi ilmu komunikasi diantara ilmu-ilmu sosial
  4. prinsip-prinsip komunikasi
  5. proses komunikasi dan komponen-komponen komunikasi
  6. komunikasi verbal dan non verbal
  7. model-model komunikasi
  8. bentuk - bentuk dan tingkatan komunikasi
  9. efek dan feedback
  10. hambatan - hambatan komunikasi
  11. teknik-teknik komunikasi
  12. etika komunikasi, manfaat dan bahaya perkembangan teknologi komunikasi

Tugas Pancasila


 From Google

1. Josef Stalin 


Stalin adalah Sekretaris Umum Partai Komunis dari Komite Sentral Uni Soviet dari tahun 1922 sampai kematiannya di tahun 1953. DI bawah kepemimpinan Stalin, Negara bagian Ukraina menderita kelaparan sangat hebat (Holodomor), oleh kebanyakan orang hal ini dianggap akibat dari pemusnahan massal yang merupakan bagian dari kebijakan pemerintahan Stalin. Perkiraan jumlah kematian bervariasi dari 2,5 juta sampai 10 juta. Kelaparan disebabkan oleh politik dan administratif keputusan.

Disamping kelaparan, Stalin memerintahkan pembersihan dalam Uni Soviet orang mana pun yang dianggap sebagai musuh negara bagian. Di total, perkiraan jumlah yang dibunuh di bawah pemerintahan Stalin berkisar antara 10 juta hingga 60 juta orang.





2. Adolf Hitler


Adolf Hitler ditetapkan Kanselir Jerman pada 1933, menjadi “Fuhrer” pada 1934 sampai bunuh dirinya pada 1945. Di akhir Perang Dunia 2, Kebijakan teritorial penaklukan dan pemusnahan rasianya sudah membawa kematian dan penyiksaan jutaan orang, termasuk pembantaian sebanyak kira-kira enam juta orang Yahudi yang sekarang dikenal sebagai Holocaust.

Pada 30 April 1945, sesudah pertempuran hebat street-to-street , ketika tentara Uni Soviet terlihat dalam blok atau dua Reich Chancellory, Hitler bunuh diri, menembak dirinya sendiri sambil menggigit sebiji kapsul sianida.